Dalam sekejap semua berubah total, suasana yang dahulunya begitu lekat seakan lekang secara perlahan-lahan. Ada kesan aneh saat berada di tempat yang telah lama ditinggali, penuh memori tapi miskin harmoni.
Semua kenangan yang melekat seakan hanya bayangan semu, apalagi sifat manusia yang mudah lupa seakan semakin mempercepat masa itu menjadi kenangan. Kondisi serba nyaman seakan menghilangkan makin cepat mengikis setiap rindu itu.
Apa itu passion?
Semua kini sering mendengarnya setiap hari, passion ibarat hasrat terpendam yang sulit muncul ke permukaan. Meraung-raung di dalam benak hati, ingin menunjukkan kemampuannya sebenarnya.
Aku adalah seorang pria paruh baya....
Sebuah pesan singkat tiba-tiba masuk, mengejutkan pikiran dan membuat panik tak karuan. Ternyata datang dari pujaan hati, sebuah balasan saat pikiran ini menganggap tak mungkin membalasnya.
Malam pun mulai larut, langit yang tadinya dipenuhi oleh gugus bintang seakan hilang satu persatu. Menyisakan langit kosong dan gelap. Suara lolongan anjing membahana memecahkan kesunyian malam. Dan semakin lengkap saat suara kendaraan di jalan lenyap satu persatu. Kini suara jangkrik jauh saja terdengar, menandakan tengah malam telah tiba.
Hewan malam yang tadi siangnya begitu malu-malu dan lemah saat siang hari. Mereka kini begitu segar bugar. Bertebaran ke seluruh muka bumi untuk mencari makan. Namun ada sesuatu yang janggal, melawan kodrat arah hidup yang ditetapkan. Tak ada batasan antara siang dan malam, makhluk itu bernama manusia.
Petang pun tiba, matahari hari mulai condong ke arah barat. Sudah saatnya ia harus pergi, kini ia harus memberi cahayanya ke wilayah lain di muka bumi. Pendaran bias cahaya begitu kentara, berwarna oranye bercampur kuning terlihat jelas dari kaki langit.
Ia jadi saksi terakhir sebelum matahari harus tenggelam seutuhnya. Manusia menyebutnya dengan nama cakrawala. Garis lurus secara horizontal ialah lokasi cakrawala berada, ia seakan begitu jelas terlihat di ujung lautan, padang rumput luas atau tempat lain yang tak memberi batas.
Di zaman kini saat jarang menemui manusia-manusia introvent, ia berpikir berbeda dibandingkan manusia di lingkungannya.
Saat manusia umumnya membuka selebar-lebarnya ruang hati dan perasaan di sosial media, mereka para manusia introvent malah melakukan sebaliknya. Ia seperti tidak mau ambil puing dengan hingar-bingar dunia ini.
Matahari kembali ke peraduannya diikuti dengan bayangan gelap yang datang dari timur. Menutup secara keseluruhan langit menjadi hitam gelap. Perbedaan kontras itu sebagai contoh siklus hidup, ada siang dan malam yang saling menghiasi satu sama lain.
Kala malam datang manusia seakan kehilangan kemampuan melihatnya. Manusia selaku makhluk diurnal seakan butuh cahaya untuk melihat di malam yang gelap. Gemerlapnya cahaya bulan dan bintang tetap tak mampu sepenuhnya membantu manusia.